Diklatama IPNU-IPPNU Kaliwungu Selatan Kendal untuk Ciptakan Kader Berkualitas

KALIWUNGU, pcnukotasemarang.com – Upaya membentuk kader NU yang militan dan berkualitas terus dilakukan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Kecamatan Kaliwungu Selatan Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Salah satunya melalui kegiatan Pendidikan dan Latihan Pertama (Diklatama) Crops Brigade Pembangunan (CBP) dan Korps Pelajar Putri (KPP) yang digelar Jumat-Ahad (17-19/2) di Ponpes Al-Ulya Kedung Suren Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Ketua PAC IPNU Kasela Ahmad Saifudin kepada NU Kendal Online mengatakan, digelarnya Diklatama merupakan bagian upaya IPNU IPPNU membentuk kader pelajar yang militan dan berkualitas. Selain itu juga sebagai bentuk komitmen untuk menyiapkan kader NU cerdas ke depannya.

Ia menambahkan bahwa Diklatama ini sebagai bentuk proses menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar. Baik di organisasi maupun di masyarakat”

“Ini wujud nyata komitmen dari kami untuk mempersiapkan kader NU terbaik di masa yang akan datang,” katanya.

Menurut KH Fathurrohman, S.Ag Ketua MWC NU Kasela, IPNU-IPPNU sebagai ujung tombak pengkaderan di organisasi NU harus bisa membentuk kader-kader terbaik guna melanjutkan tongkat organisasi NU di masa mendatang.

Diklatama lanjut Fathur, merupakan salah satu jenjang pengakaderan formal yang dikhususkan membentuk dan mencetak pasukan elit pelajar NU bernama CBP dan KPP. “Jika di GP Ansor ada Banser, di IPNU IPPNU ada CBP dan KPP,” jelasnya.

Camat Kaliwungu Selatan yang mana diwakili oleh H. Mukhidin menyampaikan bahwa kegiatan ipnu ippnu dikaliwungu selatan Selalu kami dukung dan support
Hal ini karena saya sendiri juga berasal dri IPNU dulu nya, jadi saya paham bagaimana suka dukanya berorganisasi semoga kegiatan ini berjalan dgn lancar”

Ketua Panitia kegiatan M Rafi Mujahidin mengatakan, Diklatama yang digelar selama tiga hari dua malam itu diikuti oleh 26 peserta dari Ranting, Komisariat dan beberapa perwakilan dari PAC tetangga. “Ada 50 peserta, 20 peserta KPP dan 30 peserta CBP,” katanya.

Sedangkan materi-materi yang disampaikan pada Diklatama kata Tahrir, lebih menanamkan pada jiwa kepedulian sosial terhadap sesama, tolong menolong, kerja sama dan pendidikan mental serta materi aswaja dan ke NU an (A. Soim Kasela)

PCNU Kota Semarang

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published.